Kamis, 11 Agustus 2016

MENERAPKAN TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR RODUKSI

KOMPONEN dan BAGIAN KAMERA
 Kamera adalah alat paling populer dalam aktivitas fotografi, nama ini diambil dari
cameraobscura
, yang merupakan bahasa Latin yang berarti "ruang gelap".
Camera Obscura
 merupakan kotak kamera yang belum dilengkapi dengan film (seluloid) untuk menangkapgambar atau bayangan.Kamera video pada pertama dibuat oleh John Logie Baird, yang menggunakan cakraelektromekanikal berupa
 Nipkow Disk 
. Projek eksperimentasi kamera video ini dijalankanoleh pihak BBC pada tahun 1930an. Sistem Baird ini digunakan hingga tahun 1940an.Selepas itu, bentuk kamera video telah beralih ke jenis elektronik sepenuhnya denganmenggunakan
Cathode Ray Tube
. Penggagas kamera video jenis ini adalah VladimirZworykin pemilik
 Iconoscope
 dan Philo T. Farnsworth pemilik
 Image Dissector 
. Sehinggatahun-tahun 1980an, teknologi kamera maju dan mula menggunakan
Solid-State

 ImageSensors
, antaranya adalah
CCD
 dan seterusnya berkembang menjadi
CMOS Active PixelSensors
, penemuan ini telah menyelesaikan masalah yang biasa didapati jika menggunakanteknologi
Tube
 seperti
 Image Burn-In
. perkembangan teknologi baru juga membuat penggunaan kamera digital yang lebih praktis.

.


LENSA
Lensa pada kamera berfungsi sebagai sebuah mata bagi kamera, hal yang paling utamadalam menentukan apa dan bagaimana kamera akan melihat subjek dan seberapa baik pandangan yang ditransmisikan ke chip sensor kamera. Lensa mempunyai fungsimenangkap obyek secara optik yang menghasilkan gambar dan di teruskan ke permukaan tabung kamera (natinya oleh tabung camera diubah lagi dari optik keelektrik). Lensa terkadang amat mahal yang harganya bahkan dapat mengalahkan bodykamera dan perlatan pendukung lainnya. Hal tersebut amatlah wajar, karena pengembangan fotografi lebih banyak didedikasikan untuk mengembangkan teknologilensa yang semakin baik.Jenis lensa di bedakan menurut
 Focal Length
 yakni panjang jarak antara pusat optiklensa atau dengan titik di mana gambar terlihat dalam keadaan focus (sensor kamera).
 Focal Length
 biasanya diukur dalam satuan milimeter. Jenis lensa juga disebutkan dalamnilai f-stop yaitu seperti F 1.4, F 2.0, F 5.6 dan lain-lain.Berdasarkan pemahaman tersebut di atas jenis-jenis lensa dapat diklasifikasikan menjadisubkelompok seperti lensa prime, lensa makro, lensa wide angle, Lensa normal, Lensatele, dan lensa zoom:
a.

Lensa Prime
Lensa prime merupakan lensa yang memiliki panjang fokus lensa yang tetap. Sepertilensa 50mm F1.4 misalnya, lensa 35mm F2.8 dan sebagainya. Karena panjang fokusyang tetap, maka tidak akan bisa melakukan zooming, dan terpaksa harus mendekati atau menjauhi objek bila ingin menyesuaikan frame. Keuntungan dari lensa primeadalah kedalaman fokus yang lebih tajam dan lebih cepat serta mendapatkan latar bokeh atau blur yang sangat halus.
b.

Lensa makro.
Lensa Marco adalah lensa yang digunakan untuk melakukan pengambilan gambarobjek yang sangat dekat (kurang dari 15 cm dari objek), terkadang lensa makro dapatmengambil objek dalam jarak 0 mm. Lensa ini sangat baik digunakan untuk merekam benda-benda kecil, seperti capung, serangga, buah yang kecil-kecil, terkadangdigunakan untuk extreme close up pada objek seperti aster, uang, binatang-binatangkecil seperti semut, telur ulat atau produk-produk advertising. Penggunaan lensamakro akan membangun gambar yang sangat detail dan mendramatisir. Lensa macro berbeda dengan lensa biasanya, di dalamnya ditambah beberapa jenis lensa sehinggakita bisa merekam gambar dari jarak sangat dekat dengan perbandingan antara subyekdengan yang ditangkap oleh lensa bisa mencapai 1:1.
c.

Lensa Wide-Angle.
Merupakan lensa yang memiliki
 focal length
 atau panjang fokus pendek.
 Focal length
 yang pendek ini akan menghasilkan efek visual “mendorong” objek menjauh dariAnda dan membuatnya terlihat lebih kecil. Keunggulan lensa wide-angle adalah Andadapat relatif dekat dengan objek saat pengambilan gambar, dan tetap mendapatkanlatar belakang horizontal yang sangat lebar. Lensa wide-angle kadang juga disebutlensa
 fish eye
.Kelemahan lensa wide-angle yaitu adanya konvergensi (memberikan efek distorsiatau melengkung) yang membuat struktur vertikal muncul atau berkumpul ke arahtengah frame. Akan tetapi kelemahan ini terkadang dijadikan kelebihan oleh beberapasinematografer untuk menunjukan efek visual yang berbeda pada gambar. Contohlensa wide-angle adalah 15mm, 17mm, 24mm dan 28mm.
d.

Lensa Normal.
Lensa normal merupakan lensa yang mencoba untuk meniru bagaimana mata manusiamelihat dan merupakan lensa yang paling serbaguna. Lensa ini biasa di sebut lensastandart karena gambar yang di hasilkan bersifat biasa dan datar tidak ada distorsi ataumelengkung.

0 komentar:

Posting Komentar